Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta secara resmi menutup anjungan Pemprov DKI Jakarta dalam pameran di arena Jakarta Fair Kemayoran (JFK) atau Pekan Raya Jakarta, Kemayoran Jakarta Pusat, Minggu (30/6) malam.

Melalui proses ini kita harapkan keterlibatan warga semakin hari semakin baik kualitasnya

Penutupan anjungan ditandai dengan membunyikan sirine panjang oleh Plt. Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Oswar Muadzin Mungkasa bersama Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania.

Oswar mengatakan, sesuai tema pameran, "4.0 Jakarta", pemerintah akan meningkatkan keterlibatan warganya, meningkatkan kolaboratif menuju masyarakat yang sejahtera.

"Melalui proses ini kita harapkan keterlibatan warga semakin hari semakin baik kualitasnya," jelas Oswar, Minggu (30/6).

Ia berharap, pameran di PRJ tahun depan pengunjungnya semakin banyak, nilai transaksinya semakin besar. Selain itu, menjadikan anjungan ini sebagai ruang interaksi antara pemerintah dengan warga maupun antara warga dengan warga lainnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania menambahkan, pada pameran kali ini, Pemprov menggandeng 62 partisipan terdiri dari; BUMD, UMKM dan operator jasa transportasi dengan mengusung tema interaksi melalui aspek digital yang tidak hanya menampilkan program pemerintah tetapi juga layanan yang bisa dinikmati warga.

"Tahun ini tercatat ada 250 ribu pengunjung di anjungan kita dengan jumlah transaksi 37 ribu lebih senilai Rp 1,3 miliar," tandasnya.